Sabtu, 19 Juli 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Cara Mendapatkan FREE Gem Clash of Clans


Halo semua, Kabar gembira untuk kita semua, tapi bukan kulit manggis!, saya akan share cara mendapatkan gems dalam game Clash Of Clans, dan semua GRATIS!, tinggal share refferal link kalian dan kumpulkan jumlah klik sebanyak mungkin. :)), as simple as that!. untuk info lebih lanjut silahkan masuk ke clashofclansgemsrewards.com.




Kamis, 17 Juli 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Persiapan Sebelum Pendaftaran

 Planning is a crucial step before you do something...

Halo semua, pada postingan kali ini saya akan mencoba menjelaskan Persiapan Sebelum Pendaftaran Master Degree ke Universitas di Jerman. 

Berdasarkan pengalaman pribadi, memang banyak sekali hal-hal yang harus dilewati untuk mendaftar ke Universitas di luar negeri sana, belum lagi kesabaran akan diuji ketika harus menunggu sekian lama dan hasil yang keluar tidak sesuai harapan, tapi itu semua bagian dari proses jadi jangan pernah putus asa / harapan. Sebelumnya silahkan baca Note pada bagian bawah artikel ini terlebih dahulu sebelum membaca Persiapan dokumen-dokumen penting.

Untuk memulai persiapan, silahkan baca dengan teliti langkah - langkah / persiapan dibawah ini :

  • Persiapan Dokumen - Dokumen Penting (Required Documents)
    • Ijazah + SKHU SMA (Legalisir)
    • Ijazah + Transkrip Nilai S1(Legalisir)
    • Surat Rekomendasi dari Dosen S1 (Minimum 2, lebih banyak lebih baik)
    • Seluruh Sertifikat yang kalian miliki
    • Surat Rekomendasi dari perusahaan (bagi yang sudah bekerja ini menjadi nilai tambah)
    • Curriculum Vitae Terbaru (Tabular)
    • Surat Motivasi in English (Letter of Motivation 2 pages, ini tergantung universitas mintanya berapa lembar). Surat ini SANGAT PENTING!, jangan diremehkan.
    • Sertifikat IELTS / TOEFL (iBT Preferred) / GMAT / GRE /etc. dengan score minimum IELTS 6.0 atau TOEFL 550 (Tergantung universitas). Untuk GMAT, GRE tergantung dari jurusan yang akan diambil. Detail mengenai IELTS, TOEFL, GMAT dan GRE :
    • Sertifikat Bahasa Jerman minimum Level A1 (Untuk kelas Internasional, kuliah menggunakan bahasa Inggris) dan B1 keatas (untuk kelas tradisional, dimana kuliah menggunakan bahasa Jerman)
    • Essay / Project Idea in English (2 pages, tergantung universitasnya). Dokumen ini akan diminta dibeberapa universitas tapi beberapa universitas juga tidak mengharuskan kita membuat ini.
    • Passpor
    • Photo 4x6, 3x4 dan 2x3 (sediakan sebanyak mungkin)
 Setelah semua dokumen diatas kalian miliki, maka langkah selanjutnya adalah sebagai berikut,

  • Scanning, Copying, Translating All Documents into Deutsch or English
    •  Terjemahkan dokumen Ijazah + SKHU SMA yang sudah dilegalisir kedalam bahasa Jerman atau Inggris. Untuk penerjemahan harus dilakukan oleh 'Penerjemah Tersumpah' Jadi jangan coba-coba menerjemahkannya sendiri. Untuk translasi kedalam bahasa Jerman silahkan datang ke Goethe Institut terdekat di kota anda. Untuk bahasa Inggris saya sendiri belum menemukan infonya, silahkan komentar jika ada info mengenai Penerjemah Tersumpah untuk Bahasa Inggris.
    • Untuk Ijazah + Transkrip nilai S1, biasanya ketika lulus S1 sudah diberikan versi Bahasa Inggrisnya juga. Bagi yang tidak mendapatkannya silahkan minta ke pihak Universitas versi bahasa inggrisnya atau terpaksa diterjemahkan oleh Penerjemah Tersumpah.
    • Legalisir Sertifikat Bahasa Jerman di Goethe-Institut
    • Photo Copy semua dokumen tersebut (Untuk dokumentasi dan persiapan apabila diperlukan, tidak dilakukan juga tidak apa-apa).
    • Scan semua dokumen diatas termasuk yang sudah diterjemahkan dan dilegalisir. Maka Seluruh dokumen kalian akan menjadi,
      • Ijazah + SKHU SMA (Legalisir, translated, versi scan dan copy)
      • Ijazah + Transkrip Nilai S1(Legalisir, translated, versi scan dan copy)
      • 2 atau lebih Surat Rekomendasi dari Dosen S1 (versi scan dan copy)
      • Sertifikat - sertifikat (versi scan dan copy)
      • Surat Rekomendasi dari perusahaan (versi scan dan copy)
      • Curriculum Vitae Terbaru (Printed dan dalam format PDF)
      • Surat Motivasi in English (Printed dan dalam format PDF)
      • Sertifikat IELTS / TOEFL (iBT Preferred) / GMAT / GRE /etc. (versi scan dan copy)
      • Sertifikat Bahasa Jerman (Legalisir, versi scan dan copy)
      • Essay / Project Idea in English (Printed dan dalam format PDF)
      • Passpor (versi scan)
      • Photo 4x6, 3x4, 2x3 (versi scan)
    • Convert / konversi semua dokumen gambar menjadi format PDF. INI HARUS!
Susun semua dokumen yang sudah di-scan kedalam satu folder (Required Documents) dan beri nama masing-masing dokumen sesuai dengan nama dokumen fisiknya, contoh : untuk Ijazah SMA beri nama Ijazah SMA (Translated+Legalized), SKHU SMA (Translated+Legalized), etc.
Penamaan dokumen sangat penting, ini akan membantu kalian menemukan dokumen yang kalian butuhkan dengan cepat.

Dokumen - dokumen tersebut adalah Amunisi kalian untuk "menembak" universitas yang akan menjadi target kalian nanti. Langkah selanjutnya adalah MENCARI UNIVERSITAS yang akan kalian pilih. Berikut langkah untuk mencari Universitas di Jerman,
  • Untuk melihat list universitas di Jerman silahkan buka DAAD
    • Pada bagian Study Programmes, Pilih International Programmes (Hanya Untuk kelas internasional, kelas dalam bahasa inggris)
    • Kemudian masukkan Degree / Level (Pilih Master), pilih Field of Study sesuai jurusan dan minat kalian (Misal : Engineering, Art & Music, Sport, Economics, etc.)
    • Kemudian pada bagian Subjects, pilih bidang yang lebih spesifik (Misal: Civil Engineering, Electrical Engineering, etc.)
    • Silahkan isi bagian lain yang menurut kalian penting untuk di Filter.
    • Kemudian klik Search untuk memulai pencarian.
    • Setelah itu, sistem akan menampilkan hasil/results berdasarkan Nama Jurusan yang relevan dengan bidang yang telah dipilih/dimasukkan tadi.
    • Pilihlah beberapa jurusan yang menurut kalian cocok dengan bidang dan passion kalian, 1-5 universitas lebih baik atau boleh saja lebih dari itu.
    • Untuk mengetahui info mengenai Jurusan dan Universitas yang kalian tuju, tinggal klik nama Jurusan yang kalian pilih, maka sistem akan menampilkan Overview, course detail, costs/funding, Requirements, services and more. Pada halaman ini juga kalian akan mendapatkan alamat lengkap, kontak person serta website dari universitas tersebut.
    • Buatlah list menggunakan excel/ word/ atau apapun, mengenai universitas yang telah kalian pilih. kemudian PERHATIKAN BAIK-BAIK PERSYARATAN DOKUMEN YANG DI MINTA, karena bisa saja ada dokumen tambahan yang belum kita miliki. CATAT SEMUA TANGGAL PENDAFTARAN BESERTA DEADLINE (Admission Schedule) dari masing-masing universitas supaya kita bisa mempersiapkan semua dengan teratur, CATAT EMAIL CONTACT PERSON dari setiap jurusan/universitas yang kalian tuju karena sangat penting untuk berkomunikasi langsung dengan pihak universitas mengenai tata cara pendaftaran, progress dokumen dll.
    • Setelah kalian memiliki list Universitas yang akan di tuju, maka saatnya melakukan PENDAFTARAN!
 Untuk melakukan pendaftaran, silahkan kalian coba-coba sendiri dulu atau setia menunggu postingan saya selanjutnya.


"All become possible if you shows a good effort"

Note :
  1. Jika Kalian memiliki target Kuliah di Winter Semester, maka Persiapkan Seluruh Dokumen tersebut pada Bulan - Bulan Januari. Jika Summer, Persiapkan pada bulan-bulan Juli. Lebih cepat lebih baik, karena masih banyak tahap yang harus dilakukan.
  2. Buat Time Schedule agar semua terencana dengan baik.
  3. Jika dibutuhkan pengiriman dokumen fisik, gunakan jasa DHL!, *Pengalaman pribadi menggunakan post indonesia tidak baik. :))


0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Langkah - Langkah Pendaftaran Master Degree di Universitas Jerman

 BEFORE YOU START


Halo everyone, Novan here. Pada postingan saya kali ini, saya akan mencoba membuat tutorial (Step-by-Step) untuk kuliah Master Degree di luar negeri, khususnya Jerman. Agar tidak bingung, maka kedepan akan saya pecah menjadi beberapa posts agar lebih jelas dan terperinci. Berikut list judul posts yang akan saya buat, 

  1. Persiapan Sebelum Pendaftaran
  2. Pendaftaran Ke Universitas Jerman Melalui Email / Online Registration / Uni-Assist
  3. Persiapan Keberangkatan

Secara umum dan berdasarkan pengalaman pribadi, 3* langkah tersebut diatas sudah meng-cover seluruh kegiatan yang akan kamu (calon pendaftar) lakukan untuk kuliah Master Degree / Magister di Jerman. Pada postingan selanjutnya saya akan mulai membahas semua langkah tersebut, jadi bagi yang penasaran silahkan tunggu.



"There is a will, there is a way"


Note : *Jika ada langkah yang kurang mohon dikoreksi

Jumat, 21 Maret 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Travel While We're Young #2

Hi blogger,

Mari kita lanjut cerita mengenai persiapan traveling/jalan-jalan ke eropa. Nah, supaya tidak bingung bagi yang belum baca bagian pertama silahkan klik link berikut #Part 1. Okay, sampe dimana sih waktu itu?, Asuransi ya?, yup betul, Asuransi sebagai pengunci seluruh jadwal kita. Sebaiknya kita list ulang lagi ya yang sudah dipersiapkan,

1. Passpor (sudah)
2. Bukti reservasi hotel/hostel/dorm, pesawat dan moda transportasi kita disana nanti (sudah)
3. Asuransi (Sudah)

Terus apa lagi? masih cukup banyak cuma tidak repot koq. Oiya harus di ingat bahwa saat ini kita sedang persiapan untuk membuat VISA! jadi jangan sampai bingung, hahaha..

Nah yang belum kita persiapkan adalah,

1. Bukti Keuangan, bagian ini harus jelas yaa sumber dana nya dari mana, apakah dari orang tua, kakak, sanak famili atau hasil kerja atau bahkan di biayai oleh perusahaan. Dokumennya seperti apa? untuk yang satu ini cukup print rekening koran / buku tabungan kalian selama 6 bulan terakhir, dan salah satu syaratnya adalah dalam tabungan kalian jumlah dananya harus cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok kalian sehari-hari, kalau tidak salah simulasinya seperti ini :

Total Dana = 70 euro x Berapa lama anda disana nanti
contoh : 
Total Dana = 70 euro x 10 hari
Total Dana = 700 euro , berarti dalam tabungan kalian setidaknya ada saldo 700 euro atau dalam rupiah sekitar Rp. 11.200.000,-

Lah? itu angka 70 euro dari mana? silahkan obrak abrik website kedutaan yang dituju, kalau tidak salah sih angkanya segitu ya. hahaha....Tapi menurut saya itu angka yang cukup besar mengingat saya orangnya tidak suka belanja, jadi yaaaa kembali ke gaya hidup masing", orang jerman memprediksikan angka (70 euro) tersebut sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan turis sehari-hari. Pengalaman saya kemarin, 

Untuk makan dan minum : Frankfurt (5 euro, karena udah dikasih breakfast dari hostelnya, hehe), Koeln (12 euro gan beli lunch + dinner dikalikan 3 hari saya disana, breakfast included dari hostel), Prague (waktu itu nuker duit 100 euro dapet sekitar 2500an cezka lebih dikit dan cuma kepake untuk beli minum 2 botol sama kitkat 2, gak makan apa" waktu itu,  hahaha, nih di dompet masih ada 2500 cezka + koinnya. XD), Berlin (Disini saya boros banget gan, gara-gara rindu sama nasi dan kebetulan banget waktu itu pas lagi keliling berlin nemu rumah makan indonesia namanya Restaurant Nusantara, buset gw sekali makan 16 euro tapi itu dah termasuk nge bungkus buat dinner di hotel sih. HAHAHA, porsinyaaa gaaaan, super banget dah, keterlaluan lo kalo gak kenyang. :P, dikalikan 3 hari gw disana), Kiel (disini mah gak makan sama sekali, berasa kayak transit doang gw hahaha, malah makan pas menuju bali ke frankfurt), Hamburg (dari kiel-frankfurt, kereta stop dulu disini gan, dan gw memutuskan untuk turun beli minum dan roti cuma abis 7 euro), Dusseldorf (gak makan cuma beli minuman vitamin aja 2 euro), Dortmund (cuma transit kereta gan, cuma sebentar sampe sana langsung nyari koneksi ke frankfurt), di frankfurt (beli Mcdonald untuk lunch dan dinner abis 13 euro dikalikan 2 hari gw disana, breakfast udah dari dari hotel dan minum pake botol bekas vitamin gw isi aja air keran, hehehemaat). Tuh kan, 70 euro sehari udah kebanyakan menurut gw, yaaa paling sama biaya penginapan sama taxi kalo lagi capek jalan kaki.

Masih di Bukti Keuangan, banyak cerita yang beredar jika saldo di tabungan kita mendadak besar maka pihak kedutaan akan curiga dan sulit untuk mendapatkan approve dari mereka, hmmm, untuk yang satu ini agak absurd sih, cuma kalo menurut gw yang penting duit itu ada dan lu bisa jelasin sumbernya dari mana gak bakalan ada masalah, lah, kalo gak percaya suruh aja pihak kedutaannya hubungi pihak bank yang bersangkutan kan bisa di trace tuh sumbernya dari mana. :P, jaman sekarang koq percaya konon. hahahaha

Point selanjutnya adalah,

2. Kartu Keluarga, Akte Kelahiran dan Kartu Tanda Penduduk , dokumen ini optional sih, menurut yang gw baca di website kedutaan besar Jerman, jika sumber dana kita adalah orang tua atau kakak, maka Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran diperlukan untuk membuktikan hubungan darah nya. KTP? yang satu ini digunakan untuk mencocokan alamat kalian dengan yang tertera di Kartu Keluarga. Pengalaman saya waktu itu baru pindah rumah dan KTP baru bikin lagi (itu juga masih pake KTP sementara) eeh, Kartu Keluarganya belum keluar gan dan waktu saya sehari lagi dengan perjanjian yang telah saya buat dengan pihak kedubes jerman, akhirnya saya minta buatkan SURAT SERBA GUNA guna menggantikan Kartu Keluarga yang belum selesai. Tapi entah kenapa mereka (Pihak Kedubes) tidak terlalu memperhatikannya waktu itu.

Horee, udah beres nih? berarti udah bisa ke kedubesnya nih? BELOOOOM, belom beres ah..gak sabaran!

masih ada nih, yang LEBIH PENTING lagi!

3. PHOTO , ukurannya aneh gan menurut gw 3,5 x 4,5 cm, jangan asal-asalan ambil photo ya ini photo buat visa kalian ntar, masa pake photo pemandangan kan bingung orang imigrasi ntar ngeliatnya gimana. heeuh, satu lagi BUKAN PHOTO SELFIE PAKE TONGSIS yah BUKAN, inget tuh..ketentuannya ada nih buat photo, porsi wajah harus 80% dari ukuran photo, daripada gw salah ngejelasin mending kalian cek di website kedutaan ADA TUH!,

4. FORMULIR , Nah ini udah bagian terakhir nih, Formulir visa bisa didapet dari website kedutaannya langsung, di website kedubes jerman sih kita bisa isi formulir tersebut secara online (Videx) tapi saran gw setelah kalian mengisi form secara online bikin juga versi manualnya formnya ada di website tinggal di print dan di isi. Isi secara lengkap terus langsung di tanda tanganin tuh!.

Udah deh, naaaah sekarang saatnya bikin janji online dengan pihak kedutaan yang anda pilih. Kalo pake kedutaan besar jerman bikin janjinya disini gan Pembuatan Janji. Nah setelah mencari waktu yang pas untuk datang ke kedubesnya (Oiya syaratnya, permohonan dapat diajukan sedikitnya 15 hari tapi tidak lebih dari 3 bulan dari rencana perjalanan) nanti surat perjanjiannya di kirim via email dan kalian print dah tuh surat tersebut untuk nantinya di tunjukan ke satpam di kedubesnya.

Langkah paliiiiiing terakhir adalah, silahkan datang ke Copy Center terdekat terus kalian Photocopy dah tuh semua dokumen yang udah kita bicarain oke?! karena PIHAK KEDUBES HANYA BUTUH PHOTOCOPY SAJA, semua dokumen asli akan dikembalikan setelah diperiksa KECUALI PASSPORT! okey?! deal! udah siap?, 

Nanti begitu dateng ke kedubes sante aja, gak ada yang perlu lu takutin itu semua yang kerja orang indonesia koq mereka cuma sok-sok galak aja dikit. hahaha...Kalo pernah denger cerita bikin visa di kedubes Jerman itu susah berarti mereka aja yang bikin itu jadi susah!, itu hanya isapan jempol! semua sama aja koq mau di kedubes mana juga. Gw paling menentang orang-orang yang sok-sok nakutin padahal mereka juga pas bikin ditemenin bokap nyokapnya. HAHAHA....easy man, nothing to worry about. Oiya, hampir lupa, Jangan lupa cek biaya nya, kalo saya waktu itu biaya pembuatan visanya 60 euro dan mereka bulatkan dalam rupiah menjadi 1 juta, Inget bawa duit pas! Okay, Ya sudah kalau begitu, tinggal dijalankan saja, saya mau tidur...

Nanti kalo visanya sudah di approve komen - komen disini yaa, bagi pengalamannya juga. :D,

Kalo ada yang kurang mohon di koreksi, 

dah ah ngantuk, ... zzZzzz, tunggu kisah selanjutnya bro!

Rabu, 19 Maret 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Travel While We're Young #Part 1

Halo bloggers,

Saya ingin cerita mengenai pengalaman saya traveling / jalan-jalan ke eropa. Ada banyak yang harus diperhatikan sebelum kita dapat menginjakan kaki ke tanah eropa, disini saya akan berbagi pengalaman saya apa saja yang sudah saya persiapkan dan apa saja yang saya rasa tidak perlu. Baik mari kita mulai,

Persiapan :

1. Passpor
2. Visa (tiket, data keluarga, bukti keuangan, asuransi, data diri, passpor, dll)
3. Schedule
4. Cuaca
5. Perlengkapan / Kebutuhan (Pakaian, Celana luar/dalam, jaket (jika perlu), alat mandi, dll)
6. Ransel

Itu adalah kebutuhan secara general dan sudah seharusnya dibawa, adapun beberapa yang tidak tercantum diatas silahkan dicari sendiri. :D.

Mari kita mulai dengan membuat passpor, datanglah ke kantor imigrasi terdekat dengan lokasi anda kalo saya waktu itu datangnya ke Kantor Imigrasi Kelas I di Kota Bandung-Jawa Barat. Untuk syarat-syarat pembuatannya silahkan anda buka website imigrasi >> www.imigrasi.go.id (tips : lebih baik membuat janji online dari pada ngantri!). Di website tersebut sudah tersedia banyak informasi yang anda butuhkan dan anda tinggal mengikuti saja. Sediakan waktu kurang lebih 2 minggu untuk pembuatan Passpor saja. Setelah itu anda dapat berlanjut ke persiapan selanjutnya yaitu membuat Visa.

Pembuatan Visa, ini adalah bagian yang paling seru dan SEDIKIT repot kalo menurut saya. Tidak seperti kebanyakan cerita yang beredar yang mengatakan bahwa membuat Visa itu tidak mudah, susah, serem dan lain sebagainya, menurut saya biasa saja tidak ada yang harus di khawatirkan selama dokumen, rencana perjalanan dan tujuan kita jelas. Kemudian apa saja yang harus dipersiapkan dalam tahap ini?, cukup banyak dan saya akan coba beberkan menurut pengalaman saya. 

Kurang lebih 5 Minggu sebelum Rencana Keberangkatan saya melakukan...

1. Sebelum membuat visa sebaiknya itinerary/schedule perjalanan anda sudah matang, contoh, saya membuat didalam suatu file excel pada tgl 10/03/14 jam 00:25 saya berangkat dari jakarta menuju Frankfurt dan akan transit di Doha selama 1 jam dan total perjalan 18 jam. Tgl 11/03/14 saya tiba di hostel/dorm/hotel di frankfurt, dan seterusnya...

2. Kemudian untuk mematangkan schedule tersebut, persiapkan juga tiket - tiket / bukti reservasi pesawat, hostel/dorm/hotel, kereta/bus/kapal laut dan sebagainya (INGAT JANGAN DIBELI, HANYA BUKTI RESERVASI SAJA!!!). Pada bagian ini memang akan sedikit "ribet" tapi tidak jika kita TELITI pada tanggal dan waktu kita. 

3. Lanjutan dari poin ke-2, untuk Bukti Reservasi hostel/hotel/dorm JANGAN MENGGUNAKAN TRAVEL AGENT/WEBSITE BOOKER LAINNYA SEPERTI BOOKING.COM DAN SEBAGAINYA, BUKTI RESERVASI HARUS DIDAPATKAN LANGSUNG DARI PIHAK HOTEL/HOSTEL/DORM YANG KITA PILIH!. Bagaimana caranya?, cukup mudah, gunakan booking.com untuk mencari nama hotel/hostel/dorm nya kemudian jika sudah dapat kita masukan nama hotel/hostel/dorm tersebut ke "Mbah Google" untuk mendapat website resmi, alamat serta kontak nya. Sekali lagi, Booking.com digunakan HANYA untuk mencari nama hotel/hostel/dorm saja. Setelah menemukan website resmi, kontak dan alamat lengkapnya, untuk yang beruntung biasanya mereka menyediakan layanan reservasi online didalam websitenya langsung, dan untuk yang tidak ketemu websitenya tapi ada alamat email/phone coba saja di kontak untuk melakukan reservasi online (Tips : carilah yang cancellation fee nya FREE atau refundable). Saya tidak menyebutkan hostel yang saya gunakan agar para pembaca mencoba untuk mencari terlebih dahulu. :))

4. Setelah anda mendapatkan bukti reservasi hostel/hotel/dorm, cocokanlah kembali waktu keberangkatan anda, estimasi check in di setiap hotel/hostel/dorm yang anda pilih, jangan sampai ada yang melenceng. 

5. Bukti reservasi tiket pesawat, ini yang biasanya pada bingung juga, emang bisa booking tiket tanpa bayar? jawabannya BISA BANGET BRO! , gimana? gini ceritanya, sebenernya yang di minta oleh kedubes itu BUKAN BUKTI RESERVASI MELAINKAN FLIGHT ITINERARY NYA SAJA yang mana anda bisa dapatkan dari website maskapai itu sendiri, contohnya Turkish airlines, Qatar airways, Malaysia airlines, dan lain sebagainya!. Nah yang di maksud itinerary itu seperti apa? Seperti ini bro!


Loh? itu kan tiket/bukti reservasi? iya betul, karna pada intinya anda tetap melakukan reservasi tiket ke maskapainya langsung untuk mendapatkan data itinerary lengkap seperti diatas, dan perhatikan kata kata yang saya lingkari, tiket tersebut BELUM SAYA BAYAR! setelah keluar bukti tersebut saya biarkan saja sampai di cancel otomatis, yang penting saya sudah dapat itinerary yang di inginkan. Oke? cukup jelas? kalo gak mau pusing / ragu-ragu, ya dibeli saja tiketnya langsung dibayar. :D

6. Mari kita list kembali, Bukti reservasi hostel (sudah), bukti reservasi pesawat (sudah), kemudian Bukti reservasi kereta/bus/kapal laut (transportasi kita selama di eropa, rasanya terlalu capek kalo jalan kaki dari kota ke kota atau bahkan antar negara, hehe). Karena ini menurut pengalaman saya, saat itu saya menggunakan Kereta sebagai transportasi penghubung utama untuk mengantarkan saya menjelajahi negara Jerman dan Czech Republic. Silahkan buka website www.bahn.de , cerita sedikit gan, menurut saya DB atau Deutsche Bahn atau D-Bahn merupakan salah satu perusahaan Integrated Transportation yang terbaik dan terluas. Anda akan merasakannya setelah disana nanti, hehe. Oke, balik ke website tadi, setelah homepage terbuka lebar, hahaseek, bagi anda yang memiliki keterbatasan dalam bahasa jerman silahkan memilih bahasa yang disediakan oleh website tersebut (Lihat atas kanan yang ada bendera Germany nya tinggal di klik aja dan ganti jadi bahasa yang anda rasa mampu, kalo waktu itu saya ganti jadi bahasa zimbabwe!) atau cara paling bodoh dan jadul adalah membeli kamus terjemahan "Jerman-Inggris & Inggris-Indonesia 900000 kata" lalu translate sendiri make kamus website tersebut. Hahaha....setelah itu maka akan muncul seperti gambar dibawah ini (Homepage dari www.bahn.de translated),


Nah, pada bagian (tab) "Information & Booking" klik "Further search options" kemudian munculah gambar seperti dibawah ini, 


Pada bagian "route", masukan rute perjalanan kalian, contoh yang saya lakukan waktu itu
Route
untuk pilihan radio button, saya pilih station/stop aja,
Start : Frankfurt Hbf
Destination : Koeln Hbf
*Hbf = Hauptbahnhof alias main station a.k.a stasiun utama dikota tersebut gan.
Date and Time
Outward journey : 11/03/2014 jam 12:45 Departure
*Kalian juga bisa pilih antara Departure atau Arrival, maksudnya Departure adalah anda ingin berangkat dari titik start anda jam berapa tanpa memusingkan sampai ditempat tujuan jam berapa, sedangkan Arrival anda ingin sampai di tempat tujuan jam berapa dan sistem akan secara otomatis mencarikan jadwal keberangkatan yang pas untuk anda. Pusingkan? dicoba aja, gak dicoba gak bakalan tau bro!. ahahahaaseek..
Connection
Pada bagian ini pilih All saja, agar kita dapat memilih sesuai selera kita, 
*ICE = Intercity Express, IC=Intercity, RE = Regio DB, dll . Ini adalah jenis keretanya gan!

Travellers
Pilih adult untuk yang sudah merasa dewasa, hahaha. option lainnya biarkan saja kecuali kalian punya Bahn Card, dan pilih Travel in second class (bebas sih, kalo pengen nyoba first class juga tidak apa-apa).
Reservation
Untuk bagian ini kalo kita sudah punya tiketnya boleh anda reservasi lagi untuk tempat duduk bisa juga tidak. Begini ceritanya, Untuk naik kereta di Jerman yang kita butuhkan adalah Tiket/e-ticket dan Seat reservation (Optional), anda bisa saja naik kereta hanya dengan bermodalkan tiket tapi untuk duduknya anda harus cari sendiri yang tidak ada tulisan "Reserviert" atau tulisan tujuan seperti "Frankfurt-Koeln" pada bagian atas tempat duduk, anda hanya bisa duduk di kursi yang tidak ada tulisan apapun, tapi untuk yang pertama kali sebaiknya melakukan reservasi tempat duduk saja, biar tinggal hop on - hop off dari kereta tersebut!. hehe
Tips lain adalah, jika anda bepergian ke eropa lebih dari 5/6 hari dan anda merasa ingin menjelajahi lebih dari 5 negara akan lebih murah jika anda memiliki Rail Pass sebagai pengganti tiket point to point anda, dengan menggunakan ini anda bebas naik kereta kemanapun anda mau tanpa membeli tiket satu persatu lagi. Fungsi Rail pass ini menggantikan fungsi tiket, jadi anda hanya perlu melakukan reservasi tempat duduk saja dimana akan lebih mudah dan cepat jika anda lakukan langsung di stasiun kereta di Eropa nanti. Bagaimana membuatnya? Tunggu kisah berikutnya, alaah..
Jadi di klik atau nggak nih Seat Reservation bro? jawabannya IYA di klik aja! kemudian langsung klik Search! dan jangan sampai anda melakukan kesalahan bodoh seperti menekan tombol shut down pada komputer/laptop anda, atau bahkan lebih absurd lagi anda menurunkan sekering aliran listrik rumah anda, Jangan oke!? Jangan!. haha...

setelah itu, maka munculah beberapa connection yang dapat anda pilih (lihat gambar diatas!). Jika anda sudah yakin dengan salah satunya, tinggal klik Reservation dan ikuti saja langkah untuk melakukan pembayarannya, sebaiknya anda memiliki kartu kredit atau akun paypal, karena mereka tidak menerima debit bca/mandiri/nisp atau bahkan bri. Hahahahahaaadeeeuh....kacaaoooo..
Setelah pembayaran selesai, anda akan mendapatkan email berupa e-ticket anda dan anda dapat mencetaknya sebagi berkas untuk pembuatan visa schengen nanti. Lakukan hal yang serupa untuk rencana perjalanan anda yang lainnya (untuk bagian ini memang HARUS keluar sedikit biaya bro, gak apa lah yang penting visa di approve).

7. Mari kita list kembali, bukti reservasi hotel (sudah), pesawat (sudah), kereta (sudah), silahkan cross check ulang jadwal perjalanan anda dengan semua tiket yang sudah dibeli jangan sampai ada yang aneh, TELITI tanggal bulan tahun serta jam check in - check out hostel, jam keberangkatan kereta harus singkron dengan jam check in anda di hostel kota/negara berikutnya jangan sampai telat. Jika semua sudah FIXED, maka untuk mengunci semua jadwal anda tersebut Sekarang saatnya membuat ASURANSI PERJALANAN. Banyak pilihan, tapi gunakan yang di anjurkan oleh Kedubes yang anda pilih, karena tujuan utama saya adalah Jerman maka saya berurusan dengan Kedutaan Besar Jerman, ya iyalah gak mungkin saya datang ke Kedutaan Besar Timor leste kan. hmmmh...gimana sih!. Nah, untuk urusan Asuransi, saat itu saya serahkan semua kepada yang Maha Kuasa, LOH? maksud saya ke Perusahaan AXA Insurance, datang saja ke kantor cabang terdekat di kota anda berada, kemudian katakan bahwa anda akan membeli Asuransi perjalanan ke Eropa yang dapat menanggung kurang lebih hmmmm, berapa yaa..hmm, coba buka website kedubesnya kalau tidak salah sih 30000 USD. Oiya di AXA namanya Smart Traveller dan anda bisa membuatnya secara online! nanti polis dan receipt nya di kirim via email, kemudian tinggal di print aja.

ppffft, capek bro nanti lagi saya lanjut...


To be continue...>>